Batu akik, atau sering disebut sebagai "gemstone" dalam bahasa Inggris, telah lama menjadi bagian dari budaya dan tradisi di berbagai negara, termasuk Jepang. Di Jepang, batu akik tidak hanya dihargai karena keindahannya tetapi juga karena nilai spiritual dan historis yang melekat padanya. Merawat batu akik dengan benar adalah salah satu cara untuk mempertahankan keindahan dan kekuatannya. Berikut adalah beberapa cara orang Jepang dalam merawat batu akik: 1. Pembersihan Rutin Orang Jepang sangat memperhatikan kebersihan batu akik mereka. Mereka membersihkan batu akik secara rutin untuk menghilangkan debu dan kotoran yang dapat mengurangi kilau dan energi batu. Pembersihan biasanya dilakukan dengan menggunakan air hangat dan sabun lembut. Batu direndam sebentar, kemudian digosok perlahan dengan sikat gigi lembut, dan dibilas dengan air bersih. 2. Penggunaan Air Suci (Mizutamari) Di beberapa tempat di Jepang, air suci atau "mizutamari" digunakan untuk membersihkan b
Batu akik, atau yang sering juga disebut batu permata, memiliki daya tarik yang kuat bagi banyak orang di seluruh dunia. Di Jepang, minat terhadap batu akik tidak hanya terbatas pada nilai estetika dan keindahannya, tetapi juga pada nilai-nilai spiritual dan keberuntungannya. Memilih batu akik yang tepat untuk dipakai oleh orang Jepang bisa menjadi sebuah proses yang menarik, mengingat keberagaman budaya dan keyakinan di dalam masyarakat Jepang . 1. Yamagataite Yamagataite adalah jenis batu akik yang langka dan unik, ditemukan di Prefektur Yamagata, Jepang. Batu ini memiliki warna hijau zamrud yang indah dengan pola yang menarik. Di Jepang, Yamagataite diyakini memiliki kekuatan untuk membawa kedamaian dan keberuntungan bagi pemakainya. Selain itu, batu ini juga dipercaya dapat meningkatkan kejernihan pikiran dan memperkuat intuisi. 2. Hirukawaite Hirukawaite adalah batu akik yang berasal dari Pegunungan Hirukawa di Prefektur Akita, Jepang. Batu ini memiliki warna merah yang intens d