Indonesia dikenal sebagai salah satu negara penghasil batu akik berkualitas tinggi. Tak jarang, peminat batu akik berasal dari luar negeri, termasuk China. Jika Anda ingin mengirim batu akik ke China—baik untuk koleksi, hadiah, maupun jual-beli—ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar pengiriman aman, legal, dan sampai dengan lancar di tujuan. 1. Legalitas dan Izin Pengiriman Secara umum, mengirim batu akik ke China diperbolehkan , selama batu akik tersebut: Bukan termasuk batu permata bernilai tinggi seperti berlian, safir, atau zamrud. Tidak tergolong barang antik atau benda cagar budaya. Tidak dicampur logam mulia dalam jumlah besar. Tidak melanggar aturan ekspor Indonesia dan aturan impor di China. Untuk pengiriman barang ke China dalam jumlah kecil (perorangan), biasanya tidak memerlukan izin khusus. Namun, untuk pengiriman dalam jumlah besar atau tujuan komersial, sebaiknya berkonsultasi dengan jasa ekspor terpercaya untuk memastikan dokumen lengk...
Mengirim batu akik ke luar negeri, khususnya ke Arab Saudi, memerlukan perhatian khusus agar pengiriman berjalan lancar dan aman sampai tujuan. Bagi pemula, proses ini bisa terasa rumit. Berikut adalah panduan step-by-step yang mudah diikuti untuk mengirim batu akik ke Arab Saudi. 1. Persiapan Barang: Batu Akik Pilih batu akik yang sudah bersih dan aman dikirim Pastikan batu akik sudah dibersihkan dari kotoran atau debu agar tampak menarik saat sampai di tujuan. Kemasan yang aman dan kuat Gunakan kotak kecil yang kokoh, lapisi dengan bubble wrap atau busa agar batu akik tidak rusak selama pengiriman. 2. Ketahui Regulasi dan Aturan Pengiriman ke Arab Saudi Cek peraturan bea cukai Arab Saudi Batu akik termasuk barang yang biasanya diperbolehkan, tapi ada batasan dan aturan khusus. Pastikan barang tidak termasuk kategori terlarang. Dokumen yang dibutuhkan Umumnya Anda perlu mencantumkan invoice (faktur), deskripsi barang, dan surat keterangan asal barang (jika di...